Aug 29, 2015

Contoh Proposal Usaha


RINGASAN EKSEKUTIF
 Coffee Corner merupakan nama sebuah kedai kopi yang kami pilih untuk memudahkan ingatan pelanggan. Sengaja kami menggunakan bahasa inggris agar supaya tetap menjadi tren di kalangan konsumen (mahasiswa) serta segmen kelas menengah (pebisnis).  Terletak di area  kampus di Jember yaitu Universitas Jember, Poltek Jember, Unmuh Jember, IKIP PGRI Jember dan STIE Mandala Jember, sangat strategis untuk menarik pelanggan, dengan mengusung konsep tradisional Coffee Shop kami siap menyediakan kopi tradisional untuk memenuhi tuntutan selera pelanggan.
Korelasi positif antara pendapatan mayoritas masyarakat Jember (petani kopi) dan kebutuhan pasar akan kopi serta dukungan area pemasaran membuat kami merasa perlu memanfaatkan kondisi tersebut. Peluang ini tidak boleh disia-siakan dan dibiarkan berlalu.
Strategi pemasaran dengan efek snow ball kami harapkan mampu memenuhi tuntutan marketing yaitu cepat dan tepat. Dukungan dari semua aspek : personel, tempat, strategi pemasaran pelayanan akan mempermudah kami memenuhi target yang telah ditetapkan. Dengan langkah-langkah strategis dan personal yang sudah terpercaya dibidangnya kami yakin bisa memenuhi target penjualan dan BEP kurang dari setahun.
Modal yang terbatas memaksa kami tidak memaksa langkah kami untuk terus berupaya agar menjadi lebih baik, bukan untuk pribadi tapi untuk masyarakat, lingkungan dan keuntungan ekonomis.

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tingkat stress yang semakin tinggi membuat masyarakat membutuhkan tempat untuk sekedar melepas lelah atau mencari tempat refreshing yang bisa menyegarkan suasana kembali.  Ke coffee shop atau kedai kopi menjadi salah satu pilihan favorit bagi masyarakat.  Di samping sudah menjadi budaya khusus di Indonesia, masyarakat terbukti mempunyai minat yang amat besar untuk mengunjungi tempat yang di gemari semua usia ini.
Pergeseran budaya membuat keberadaan coffee shop semakin di akui masyarakat. Peran media-media yang sering mensosialisasikan kedai kopi mendukung perkembangan warung khusus kopi ini.  Semula kedai kopi di jadikan sebagai tempat nongkrong atau sekedar ngobrol dengan teman tapi sekarang, kedai kopi mempunyai fungsi tambahan sebagai tempat untuk bertemu teman lama, relasi bisnis untuk membahas suatu bisnis tertentu bahkan menjadi ajang berkumpulnya berbagai kegiatan khusus semisal nonton bareng, dll. Keberadaan komunitas turun menyemarakkan perkembangan kedai kopi. Komunitas menjadi tempat berkumpul yang kemudian memanfaatkan sarana yang disediakan oleh kedai kopi sekaligus menjadi pangsa pasar yang layak untuk dioptimalkan. Komunitas sepeda onthell misalnya sering mengadakan acara yang mana komunitas ini masih meanfaatkan sarana umum seperti persimpangan, lapangan dll. Komunitas seperti ini harus dimanfaatkan, selain memiliki peluang untuk bekerjasama juga memiliki kebiasaan yang bisa mendukung terciptanya pangsa pasar bagi kedai kopi.
Beberapa kedai kopi menyediakan tempat khusus bagi yang sedang mempunyai agenda tertentu.  Disini pula, akhirnya perkembangan kedai kopi semakin pesat karena masyarakat bisnis sering bosan jika rapat di adakan di kantor saja tanpa ada perubahan suasana.
Coffee Corner sebagai salah satu kedai yang memiliki visi membuat produk-produk yang bermanfaat untuk refreshing. Dengan tagline Lebih Sederhana, Lebih Bersahabat. Coffee Corner menyajikan aneka menu kopi yang bervariasi dengan harga terjangkau sehingga bisa di kunjungi dan dinikmati semua kalangan masyarakat.
 Jember merupakan salah satu kota agraris, dimana sektor pertanian menyumbang lebih dari 35 % pendapatan daerah (BPS Kab Jember) dimana Kopi dan kakau merupakan penyumbang terbesar sektor pertanian. Di kota Jember terdapat universitas dimana banyak mahasiswa dari seluruh penjuru negeri dengan berbagai  budaya mereka berkumpul dalam satu wadah yaitu Jember. Jember memiliki banyak peminat dalam bidang pendidikan khususnya di dunia perkuliahan karena di Jember terdapat berbagai jenis perguruan tinggi di Indonesia (Universitas Jember, Poltek Jember, STAIN Jember, Unmuh Jember dan beberapa universitas swasta).
Para Mahasiswa sangat identik dengan yang namanya suntuk, galau, resah, dan gelisah, baik karena tugas, organisasi, dosen, dan persoalan kehidupan lain yang memungkinkan bagi mahasiswa untuk sejenak rileks dan menenangkan fikiran. Kami menawarkan tempat untuk refreshing di Coffee Corner diperuntukan bagi mahasiswa (sebagai awalan) dari penatnya berbagai aktivitas yang telah di jalani dengan nuansa santai dan di temani secangkir kopi.  
Coffee Corner direncanakan pertama kali di kota Jember.  Terletak di area  kampus di Jember yaitu Universitas Jember, Poltek Jember dan Unmuh Jember sangat strategis untuk menarik pelanggan, dengan mengusung konsep tradisional Coffee Shop. Coffee Corner juga menyediakan berbagai makanan pendamping yang memberi kesempatan kepada pelanggan untuk lebih santai namun tetap memberi kesan elegan.

B. Nama Perusahaan
Nama Perusahaan     : Coffee Corner
Alamat                        : Jalan Kalimantan No 76 Jember
Pemilik                        : Terserah
Alamat                        : Jl. Kalimantan X/111 Jember
Di jalan area kalimantan, jalan Mastrib, Jalan Jawa dan Riau merupakan area dimana mahasiswa tinggal (kos). Dari 4 jalan tersebut terdapat tidak kurang dari 45.000 mahasiswa. Dimana prosentase laki-laki (kita asumsikan yang minum kopi laki-laki) adalah 45% maka terdapat lebih dari 20000 mahasiswa laki-laki. Jumlah ini merupakan target utama dari pemasaran. Ditambah kalangan menengah dan pebisnis lokal kami maka jumlahnya akan sangat mendukung usaha ini.
 
C. Alasan
            Kopi merupakan hasil bumi yang sangat melimpah di Jember dan dari sudut pandang kesehatan, kopi memiliki banyak khasiat bagi mereka yang mengkonsumsinya. Beberapa khasiat kopi adalah mencegah penyakit diabetes hingga 50% dan kopi juga mengandung zat asam klorogenik dan trigonelin yang dapat meningkatkan insulin dan menghambat penyerapan glukosa dalam tubuh. Yang biasa orang ketahui adalah kopi dapat menyegarkan tubuh sehingga tidak mudah mengantuk karena memiliki zat kafein. Oleh karena itu banyak orang yang mengkonsumsi kopi, maka dari itu dapat kita manfaatkan selera masyarakat ini untuk menjadi sebuh peluang bisnis yang menguntungkan.

D. Tujuan
            Adapun tujuan dalam membuat proposal usaha ini adalah :
  1. Untuk memenuhi kebutuhan ekonomi.
  2. Untuk memaksimalkan hasil produk kopi masyarakat.
  3. Memasarkan hasil produk kepada masyarakat.
  4. Memperkenalkan hasil olahan sendiri agar masyarakat tahu bahwa kopi di kedai kami berbeda dengan yang sudah ada.
  5. Mengurangi tingkat pengangguran.

PERENCANAAN PEMASARAN

A.       Target Pemasaran
Pertama, target awal pemasaran adalah komunitas kos-kosan yang ada di sekitar kampus. Setiap kosan biasanya sudah terjalin relasi yang kuat antar individu. Komunitas ini menjadi target awal karena pola relasi sosial sudah terbangun antar individu. Pendekatan terhadap salah satu individu di beberapa komunitas kos-kosan akan menghasilkan dampak snowball yang memungkinkan untuk mempercepat pemasaran produk. Masuk akal kalau kemudian target awal pemasaran adalah komunitas mahasiswa berdasarkan kos-kosan.
Kedua, yang harus diketahui dalam memulai usaha adalah peluang pasar dimana produk ini dapat diterima. Karena produk yang kami tawarkan  bisa diterima disemua kalangan, sangat memungkinkan untuk mulai menarget pemasaran pada pebisnis tingkat lokal. Komunitas-komunitas lain yang ada di area kampus akan menjadi target pemasaran kedua dengan tidak mengabaikan masyarakat umum yang terbiasa lewat di area lokasi kedai.
Ketiga, dalam jangka panjang, kami akan mencoba untuk memperluas skala pemasaran dengan menargetkan untuk memperluas area berdasarkan teritori yaitu kabupaten.

B.       Promosi
Berikut ini adalah beberapa usaha yang bisa kami lakukan untuk mempromosikan kedai kopi kami :
  1. Membangun sebuah kedai yang dekat dengan kampus, ini adalah cara paling efektif karena jarak biasanya menjadi salah satu kendala bagi mahasiswa untuk hanghout. Biasanya mahasiswa mencari tempat yang ramai tetapi keramaian tersebut masih pada level setingkat,  sehingga pemilihan area kampus dengan memperhatikan jarak antar kampus di area Jember menjadi pertimbangan utama penentuan tempat kedai. Pemilihan tempat yang strategis akan mempermudah promosi produk yang ditawarkan.
  2. Lewat brosur dan rantai pesan (melalui sms, BBM, WA dan sosial program lainnya), hal ini dilakukan untuk mempercepat promosi sehingga  target konsumen bisa cepat didapat.
  3. Melalui internet atau sosial media online, cara ini efektif karena cukup memberikan informasi dengan skala yang lebih luas, karena  hampir semua mahasiswa membuka dan memiliki media sosial seperti facebook, Twitter, google+, yahoo, kaskus dll.
  4. Setiap pelanggan yang membawa rekannya dan memesan 3 (tiga) kopi akan mendapatkan gratis 1 (satu) cangkir kopi (buy 3 get 1 free) selama masa promosi.

C.        Analisis SWOT
1.         Strenghts (kekuatan)
ü  Harga kopi terjangkau oleh kalangan masyarakat
ü  Kualitas bahan baku baik dan terjamin
ü  Tersedia berbagai rasa dan berbagai jenis kopi
2.         Weakness (kelemahan)
ü  Susahnya mencari bahan baku yang baik dan berkualitas
ü  Mempertahankan pelanggan karena selera terhadap kopi bervariasi
3.         Opprtunity (peluang)
ü  Masyarakat yang konsumtif akan kopi banyak
ü  Permintaan pasar yang selalu meningkat
ü  Perubahan nilai minum kopi (dari orang tua menjadi segala usia)
4.         Threats (ancaman)
ü  Jumlah kompetitor yang terus meningkat
ü  Munculnya produk yang lebih unggul
ü  Kenaikan harga bahan baku untuk beberapa jenis kopi unggulan karena jumlahnya terbatas


D.       Struktur Organisasi




PROSES PEMBUATAN
            Proses pembuatan kopi ini tergolong mudah, bahkan hampir semua orang dapat membuatnya, namun ada beberapa cara dimana pembuat kopi dapat menciptakan kopi yang enak dari yang lainnya. Dalam proses pembuatannya dibutuhkan alat-alat yang diperlukan, diantaranya adalah :

A.       Alat
ü  Coffee Machine
ü  Alat pemanas air
ü  Cangkir dan Mug
ü  Blender

B.       Bahan
Bahan-bahan yang dibutuhkan dalam proses pembuatan kopi :
ü  Bubuk Kopi
ü  Susu cair
ü  Gula pasir
ü  Es Batu

C.        Proses Pengolahan
ü  Bubuk kopi + gula + susu + air (tergantung pesanan) di olah di Coffee Mechine
ü  Dan kopi pun siap dihidangkan
ü  Penjualan untuk barang  lainnya menyesuaikan

PERENCANAAN BISNIS
Analisa Keuangan
Analisis Keuangan Tahun Pertama
Modal Usaha

 Rp      51.856.000



Overhead
 Rp            470.000

Pengeluaran
 Rp        4.000.000

Bahan Baku
 Rp        2.660.000
 Rp        7.130.000
Penjualan

 Rp      12.900.000
Pendapatan

Rp        5.770.000
Rincian lengkap keuangan bisa di lihat di lampiran. Laba bersih perbulan adalah Rp. 5.770.000. BEP/Balik Modal ≈ 9 bulan
 

PENUTUP
Demikian proposal ini kami buat,. Besar harapan kami agar proposal ini menjadi bahan pertimbangan sebagai dasar untuk bekerjasama.
Rincian biaya
Modal Usaha

Harga satuan
Kebutuhan
Biaya Total
Sewa tempat (pertahun)
 Rp      25.000.000
1
 Rp      25.000.000
Desain Ruangan
 Rp        5.000.000
1
 Rp        5.000.000
Bar Tender
 Rp        4.500.000
1
 Rp        4.500.000
Lemari gantung 2 pintu
 Rp            456.000
1
 Rp            456.000
Lemari es
 Rp        2.000.000
1
 Rp        2.000.000
Coffee mechine
 Rp            450.000
1
 Rp            450.000
Cangkir
 Rp              25.000
30
 Rp            750.000
Gelas
 Rp              12.000
30
 Rp            360.000
Latte Art tools
 Rp              25.000
3
 Rp              75.000
Furniture
 Rp        3.000.000
1
 Rp        3.000.000
Sendok (12 buah)
 Rp              35.000
4
 Rp            140.000
Baki
 Rp              25.000
3
 Rp              75.000
LCD TV 41"
 Rp        2.500.000
1
 Rp        2.500.000
Blender
 Rp            500.000
1
 Rp            500.000
Sound
 Rp        1.500.000
1
 Rp        1.500.000
PC Set + program kasir
 Rp        5.000.000
1
 Rp        5.000.000
Pemasangan awal Jaringan TV
 Rp            250.000
1
 Rp            250.000
Kebutuhan Lain
 Rp            300.000
1
 Rp            300.000
Total

Rp      51.856.000

Overhead

Harga Satuan
Kebutuhan
Total
WIFI
Rp            250.000
1
Rp            250.000
Jar Listrik
Rp            200.000
1
Rp            200.000
TV
Rp              20.000
1
Rp              20.000




Total

Rp            470.000

Pengeluaran

Satuan
Kebutuhan
Total
Gaji karyawan
 Rp            500.000
5
 Rp        2.500.000
Biaya operasional lain
 Rp              50.000
30
 Rp        1.500.000




Total

Rp        4.000.000

Bahan Baku

Harga Satuan
Kebutuhan
Total
Bubuk kopi
 Rp              20.000
30
 Rp            600.000
Gula
 Rp              10.000
50
 Rp            500.000
Air
 Rp              10.000
50
 Rp            500.000
Susu
 Rp            100.000
1
 Rp            100.000
Es kristal
 Rp                1.000
60
 Rp              60.000
Bahan baku lain
 Rp              30.000
30
 Rp            900.000




Total

Rp        2.660.000

Penjualan

Harga
Target/bulan
Total
Kopi classic (30 unit x 30)
 Rp               3.000
900
 Rp      2.700.000
Kopi Spesial (20 unit x 30)
 Rp               5.000
600
 Rp      3.000.000
Kopi susu (30 unit x 30)
 Rp               4.500
600
 Rp      2.700.000
Es Jeruk  (20 unit x 30)
 Rp               2.000
600
 Rp      1.200.000
Es susu (15 unit x 30)
 Rp               4.000
450
 Rp      1.800.000
Penjualan lain
 Rp             50.000
30
 Rp      1.500.000




Total

Rp    12.900.000

No comments:

Post a Comment

Tulisan Baru

Jamur Tiram peluang dan manfaatnya

  Jamur tiram merupakan salah satu tanaman yang dapat tumbuh dengan mudah pada media kayu lapuk, dapat dikonsumsi serta bernilai ekonomi. ...